Kamis, 26 Januari 2012

Xavi Akui Barca Sempat Hilang Kontrol

BARCELONA – Gelandang Barcelona, Xavi Hernandez berterima kasih kepada para suporter atas dukungannya di Stadion Camp Nou. Dukungan tiada henti dari 90 ribu penonton membuat para pemain tetap bertahan dari gempuran Madrid.

Barcelona sangat kesulitan menyingkirkan El Real. Organisasi permainan Barca yang sangat jarang goyah, setelah disamakan 2-2 pada Kamis (26/1/2012) dinihari tadi seperti diakui Xavi kacau berantakan.

“Kami menderita lebih dari yang kita bayangkan melawan sebuah tim super, sekalipun kami mendominasi hingga 15 menit babak kedua,” kata Xavi seperti dikutip dari situs resmi Barcelona.

“Setelah gol Madrid, tim menjadi tidak terhubung dan kehilangan kontrol. Beruntung, suporter bersama kami dan mosaik yang mereka perlihatkan di awal ditampilkan dalam bentuk yang spektakuler,” tandas Xavi.

Bahkan, el clasico pertama di Camp Nou pada 2012 ini pun memakan korban. Andres Iniesta dan Alexis Sanchez mengalami cedera dan diperkirakan absen di laga berikutnya.

“Keduanya pemain yang sangat penting, terutama karena keduanya memberi banyak kepada tim. Tapi kami mempunyai pemain cadangan yang sangat bagus,” cetus Xavi.

Sementara menyangkut wasit, pemain yang sudah memperkuat Barca sejak 1998 itu enggan berkomentar.

“Isu wasit adalah relatif. Ketika kamu menyelesaikan pertandingan, kamu pikir dia merugikan kamu tetapi Madrid juga berpikir seperti itu. Tapi, kartu merah kepada Lassana Diarra itu jelas sekali. Saya pikir wasit bertindak cukup adil,” tegas maestro gelandang berusia 31 tahun ini.


Artikel Terkait:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TUKAR LINK OTOMATIS